Posts

Showing posts from September, 2021

SEMANGAT UMKM INDONESIA, PASCA PANDEMI COFID 19

Image
Oleh : WAHYU SETIAWAN, *WAHYU SETIAWAN,*  DPD KAB. BOJONEGORO PANDEMI Covid-19 berdampak ke segala sektor. Pemerintah mengeluarkan berbagai kebijakan physical distancing untuk mengurangi dampak pandemi, mulai PSBB hingga penerapan new normal. Implikasinya, ada pengurangan interaksi langsung di pusat keramaian, seperti rumah ibadah, sekolah, pusat pembangunan, tempat hiburan, restoran, hingga transportasi publik. Berbagai sektor pun terkena imbasnya, mulai pelaku industri besar hingga usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Berbagai perubahan terjadi saat pandemi. Mode komunikasi, pola kerja, hingga dinamika tim internal berubah. Begitu juga pola perilaku konsumen bisnis, banyak yang menjadi baru dan bergeser. Kondisi itu menuntut pelaku UMKM untuk cepat tanggap dalam merespons perubahan. Namun, di tengah-tengah perubahan itu, bisa dibilang tetap ada hikmah dan berharganya harga yang bisa kita ambil terkait mempertahankan operasional bisnis dalam situasi sulit. Jika kita memperhatikan

OLAHAN KERUPUK KULIT IKAN, CAMILAN GURIH NIKMAT DAN BERMANFAAT

Image
Bagi Kebanyakan orang, kulit ikan hanyalah bagian yang tidak memiliki nilai jual. Tak jarang, kulit ikan dibuang begitu saja sebelum diambil dagingnya untuk diolah. Akan tetapi sebenarnya kulit ikan ini dapat diolah menjadi camilan jajanan atau kuliner yang sangat gurih dan nikmat. Kerupuk kulit ikan sebenarnya tidak begitu menarik dari segi tampilannya. Kulit ikan yang berbalut tepung dan digoreng seolah-olah tidak sehat. Namun, sebenarnya kulit ikan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan Anda. Kulit ikan dikenal mengandung protein yang tinggi, kaya akan omega 3, dan kolagen. Dalam 100 gram kerupuk kulit ikan, kandungan proteinnya bisa mencapai 60 gram. Protein sangat bagus untuk menjaga imunitas tubuh. Omega 3 baik untuk kesehatan otak dan jantung Anda. Sementara itu, kolagen bersama dengan vitamin E bisa membuat kulit Anda lebih sehat.  5 Manfaat Kulit Ikan, Ternyata Tak Kalah Bernutrisi dari Dagingnya Selain bagian dagingnya, saat ini, banyak hidangan yang menggunakan kulit ikan s

SILATUROHIM PENGURUS UKM IKM NUSANTARA, MADU JONEGOROAN JAJAKI PELUANG EKSPOR PASCA PANDEMI COFID - 19

Image
TUBAN. Sejak Covid-19 ditetapkan berstatus pandemi, ada sektor ekonomi domestik dan global yang terpengaruh banyaki. Dampak pandemi paling terasa terjadi pada sektor usaha mokro, kecil, dan menengah (UMKM). Berbicara mengenai sektor UMKM yang terpengaruh oleh pandemi Covid-19, BI melaporkan bahwa UMKM eksportir merupakan yang paling banyak terpengaruh, yaitu sekitar 95,4% dari total eksportir. UMKM yang bergerak dalam sektor kerajinan dan pendukung pariwisata terpengaruh sebesar 89,9%. Sementara sektor yang paling kecil terimbas pandemi Covid-19 adalah sektor pertanian, yakni sebesar 41,5%. Suprayitno, Koordinator bidang peternakan dan perikanan UKM IKM Provinsi Jawa Timur, mengemukakan bahwa "banyak UKM yang bingung memiliki nilai keunggulan dan kemungkinan untuk diekspor."  Lanjutnya, "banyak juga UKM bingung mengenai negara tujuan mana sajakah yang mungkin untuk melakukan ekspor. Bahkan, banyak UKM khawatir apakah mereka memiliki potensi yang sama kuatnya dengan Usaha

TERAPKAN PROKES, SE TOURS BOJONEGORO, OPEN TRIP KE JOGJA.

Image
Pandemi virus corona dua tahun terakhir telah berdampak luas terhadap sektor ekonomi masyarakat, khususnya bidang pariwisata. Pariwisata menjadi salah satu sektor ekonomi paling terdampak pandemi corona sejak mulai merebak Maret 2020 hingga saat ini. Namun, minat orang untuk berpelesir di tengah pembatasan ini tak bisa disangkal. Buktinya bisa terlihat dari ramainya pengunjung memadati sederet destinasi wisata, khususnya di masa libur panjang. Situasi tersebut dimanfaatkan sejumlah operator open trip untuk membuka layanannya kembali. Open trip banyak diminati para traveler lantaran biayanya relatif terjangkau dengan fasilitas memadai. Namun, trip seperti ini umumnya mengandalkan jumlah peserta yang ramai untuk menekan harga. Di masa pandemi, operator tour dituntut menerapkan protokol kesehatan secara maksimal sehingga jumlah peserta juga harus dikalkulasi.  Wahyu Setiawan Owner SE tour travel Bojonegoro ini mengaku pihaknya selalu mengecek suhu tubuh para peserta dan panitia secara ber

LAKSANAKAN AKM RASYIDU, SISWA SD SE-KEC. PURWOSARI BOJONEGORO TETAP TERAPKAN PROKES

Image
(Bojonegoro)  Tahun 2021, Ujian Nasional akan diganti menjadi Asesmen Nasional yang mengukur tiga komponen utama yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar. Menurut menteri Nadiem, AKM menjadi tolak ukur penilaian yang lebih komprehensif untuk mengukur kemampuan minimal siswa. Assessment Kompetensi Minimum (AKM) adalah  penilaian kompetensi mendasar yang diperlukan oleh semua murid untuk mampu mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat.  Terdapat dua kompetensi mendasar yang diukur AKM: literasi membaca dan literasi matematika (numerasi). Baik pada literasi membaca dan numerasi, kompetensi yang dinilai mencakup keterampilan berpikir logis-sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep serta pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan memilah serta mengolah informasi. Pelaksanaan Latihan dan  Simulasi Tryout AKM Rasyidu Tahun 2021 Lembaga SD Se Kec Purwosari Bojonegoro bekerja sama dengan SMPN 1 dan

TIGA PERMATA YANG TERDAPAT DALAM DIRI SESEORANG

Image
TIGA PERMATA YANG TERDAPAT DALAM DIRI SESEORANG  “جَوْهَرُ المَرْءِ في ثَلاثٍ :  كِتْمانُ الفَقْرِ حَتّى يَظُنَّ النّاسُ مِنْ عِفَّتِكَ أنَّكَ غَنِيٌّ، وكِتْمانُ الغَضَبِ حَتّى يَظُنَّ النّاسُ أنَّكَ راضٍ، وكِتْمانُ الشِّدَّةِ حَتّى يَظُنَّ النّاسُ أنَّكَ مُتَنَعِّمٌ”. Imam Syafii berkata, permata diri terdapat di dalam 3 hal: 1. Menyembunyikan kemiskinan sehingga orang lain menyangka dia adalah orang berada, dgn begitu engkau terjaga dari meminta-minta. 2. Mampu menyembunyikan kemarahan sehingga orang lain menyangka engkau rela, tidak marah. 3. Mampu menyembunyikan segala kesulitan sehingga orang lain menyangka engkau dalam keadaan penuh kenikmatan. Sumber: Kitab Manaqibus Syafi'i juz 2 hal 188.  Wallahu A'lam,,  ************

DITENGAH PANDEMI COFID 19, HAUL WALI KIDANGAN MALO BOJONEGORO, TETAP LAKSANAKAN PROKES.

Image
Haul Wali Kidangan Malo, yang rutin dilaksanakan hari kamis legi malam Jum'at Pahing,  bulan muharam, sejak pagi warga setempat dan para peziarah, sudah mulai datang ke lokasi Makam Mbah Wali Kidangan.  Haul Wali Kidangan kali ini dibanjiri ratusan jemaah atau peziarah, baik dari warga lokal Bojonegoro maupun dari luar Bojonegoro.  Peziarah niat untuk hadir diacara haul Wali Kidangan yang datang berasal dari cepu, Kabupaten Blora, Nganjuk, Ngawi, Tuban dan Lamongan.  Para jemaah yang datang ada yang khusus untuk berziarah, namun ada juga, khususnya warga sekitar, yang datang untuk mengikuti dan mendengarkan pengajian di lokasi tersebut. Acara haul Wali Kidangan, juga dilaksanakan kegiatan pengajian oleh Kyai Mahsun dari Sugihwaras.  "Hidup harus memperbesar ibadah,  untuk bekal dalam kehidupan akherat. Walaupun perjalanan hidup itu sangat susah dijalani" ucap kyai Mahsun,  "Manusia harus memiliki empat tradisi, yaitu memliki sunatulloh, baik dengan sesama, bertindak